Peluang dakwah di era global

| |

Dalam era gombal ini,sekat-sekat regional relatif pudar dengan alat bantu tekhnologi komunikasi. Semuanya menjadi tantangan bagi santri dan juru dakwah,jika aktivis dakwah tidak mengambil bagian dalam proses tersebut. Hanya ada satu pertanyaan: "dipermainkan atau menjadi pemain?"
Untuk menjadi pemain dalam,tentu harus mengenal sebagai media yang tersedia dewasa ini; mulai dari yang baru sampai yang konvensional. Beberapa media yang sangat potensial untuk media dakwah adalah:

1- Radio.
Radio adalah media elektronik yang paling dini dan sudah dipakai sejak lama serta sudah dikenal masyarakat. Media ini memiliki kelebihan:
- Daya pencar yang luar hingga bisa mengunjungi pemirsa yang jauh bahkan sampai kekamar-kamar mereka.
- Bersifat mobile dan mudah di bawa kemana-mana.
- Tidak menuntut perhatian yang besar bagi pendengar, karena dia akan senantiasa bunyi tanpa harus di lihat,dan pesan akan tetap mengalir begitu saja sehingga bisa menemani pendengarnya tanpa harus berhenti dari pekerjaannya; menyetir mobil,memasak dan lain-lain. Mudah dimiliki, harga terjangkau,biaya produksi murah.
- Tidak akan di tinggalkan oseng karena sifatnya yang mejadi sahabat dalam berbagai kegiatan.
Melihat kelebihan ini nampaknya Radio patut mendapatkan perhatian untuk menjadi media dakwah, berbagai format dakwah dapat bisa di garap dengan pesan-pesan yang menarik dan edukatif.
2. TV. Sebagai media dakwah. TV sangatlah efektif dengan kelebihannya sebagai media audio visual ; selain bersuara,juga dapat dilihat. Penggunaan TV sebagai media, tentu saja bisa saja dilakukan dengan membuat program-program tayangan yang bermuatan pesan dakwah; berupa drama, film-film religi atau kata-kata hikmah.
3. Tape Recorder, CD dan VCD ; semua adalah alat perekam yang bisa dipakai untuk menggandakan produk dakwah, dan ini juga mulai banyak di pakai sebagai media dakwah dan pengajaran agama.
4. Media cetak,surat kabar,majalah,buletin,jurnal,buku. Tabloid; semua dapat di jadikan media dakwah. Publikasi pada surat kabar,dengan menyediakan publik khusus dakwah dapat dilakukan; seperti yang ada pada surat kabar nasional. Pada umumnya publik ini dapat dijadikan media dakwah dengan menyisipkan pesan dakwah dalam setiap artikel; baik berupa berita,opini,cerpen ataupun feature. Yang sangat berperan dalam hal ini adalah penulis,serta misi media. Demikian juga dengan halnya majalah. Kolom yang disediakan majalah, bisa dijadikan wahana dakwah. Penerbitan buku yang bersifat sosialisasi penerangan alasan islam,pemahaman,serta peran agama dalam kehidupan,juga merupakan sarana dakwah yang paling efektif. Buletin dan jurnal,dapat juga di pilih sebagai media dakwah. Semua ini akan lebih baik jika lembaga dakwah justru memiliki berbagai penerbitan tersebut; artinya bukan sekadar pengisi atau pemanfaat sarana yang disediakan oleh surat kabar atau majalah umum,karena akan terbentur dengan keputusan redaksi serta misi media, siapa di balik media siapa yang membiayai,sangatlah menentukan apakah dakwah bisa berjalan atau tidak.
5. Dakwah via Internet. Internet merupakan barang baru yang secara langsung berperan dalam menciptakan dunia yang mengglobal. Media ini dapat menghubungkan antar individu penduduk dunia tanpa batas. Media ini, akan sangat baik jika digunakan sebagai sarana dakwah,dan sekaligus merupakan ciri utama dakwah era global. Berbagai hal dapat dibuat untuk dakwah. Antara lain dengan menggunakan media ini:
- Mailing list. Membuat mail langganan bagi siapa saja yang hendak mendapatkan brosur atau artikel-artikel dakwah. Langkahnya dengan menghimpun artikel dakwah serta mendistribusikan via e-mail yang akan didistribusikan kepada seluruh pelanggan. Para cendekiawan dan aktivis dakwah internasional,sudah banyak yang menggunakan media ini, sehingga setiap minggu kita bisa saja mendapatkan kiriman e-mail yang berupa pesan pesan dakwah.
- Membuat layanan website dengan memberikan informasi dan ilmu-ilmu keagamaan. Di Indonesia,akhir-akhir ini sudah mulai bermunculan situs-situs dakwah oleh para dai dunia maya.
- E-book. Penyedia buku elektronik yang dapat dibaca,di kopy,atau pun di print.
- Chatting Room. Menyediakan layanan untuk mengobrol via internet yang berhubungan dengan masalah agama, atau bettini periodik dengan menghadirkan tokoh-tokoh tertentu.
-Forum Diskusi. Membuat forum diskusi jarak jauh, dimana orang bisa mengajukan suatu permasalahan sang ditanggapi oleh anggota lainnya.
-Membuat direktori artikel yang dapat di akses oleh yang membutuhkannya.
-Memberikan layanan informasi address website dakwah lainnya, seperti lembaga dakwah dan lembaga pendidikan islam.
Kunjungi situs santri putri Raudlotut Tolabah klik disini

.
Template: Santri Kampung (2017)

Designed by: Santri Kampung
Sponsor by: Annabawi FM©