KA'BAH PUSAT PLANET BUMI ??

| |



Ayat tersebut di atas, Allah swt. memberi tahukan bahwa Baitullah atau rumah tempat ibadah yang pertama di bumi adalah Ka'bah yang berada di kota Makkah.
Dalam tafsir di terangkan bahwa: sewaktu Allah menciptakan Baitul Ma'mur yang berada di langit untuk di pergunakan sebagai sarana ibadah para malaikat yang menjadi penghuni alam malakut dengan cara thowaf mengelilingi baitul ma'mur, para malaikat yang di tugaskan Allah untuk menjaga bumi meinginkan untuk dibuatkan bangunan seperti Baitul Ma'mur di atas langit. Allah pun berkenan dan mewujudkan Suatu bangunan untuk sarana ibadah para malaikat yang menjaga bumi. Dan letak bangunan tersebut pas sejajar dengan Baitul Ma'mur di atasnya.
Saat sekarang manusia bumi dengan peralatan tehnologi sudah mampu menembus ruang angkasa. Neil Amstrong adalah manusia pertama yang menginjakan kali ke bulan. Dia membuktikan bahwa Baittullah Ka'bah adalah pusat dari bumi. Fakta ini telah di teliti melalui sebuah penelitian ilmiah. Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan keluar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, ia berkata:"Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya?."
para astronot telah menemukan bahwa planet bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, dan ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Makkah, tepatnya berasal dari Ka'bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite (tidak berujung), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka'bah di planet bumi dan Ka'bah di alam akhirat.
Di tengah tengah antara kutub utara dan selatan, ada suatu area yang bersama 'Zero Magnetism Area', artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub. Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Makkah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itulah ketika kita mengelilingi Ka'bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah di buktikan secara ilmiah.
Template: Santri Kampung (2017)

Designed by: Santri Kampung
Sponsor by: Annabawi FM©